Contoh Makanan yang Mengandung Karbohidrat

Diposting pada

Contoh Makanan Mengandung Karbohidrat

Pada dasarnya asupan karbohidrat pada makanan yang kita makan sehari-hari haruslah dalam kadar yang seimbang. Kelebihan karbohidrat akan menyebabkan kelainan dan penyakit pada tubuh. Sedangkan kekurangan karbohidrat menyebabkan tubuh lemas akibat tidak ada energi untuk beraktivitas.

Setiap gram karbohidrat setidaknya mengandung 3,75 kilokalori. Tubuh membutuhkan 40-60% kalori yang berasal dari karbohidrat. Asupan yang baik untuk orang dewasa setiap harinya adalah 130 gram karbohidrat.

Makanan Karbohidrat

Karbohidrat adalah salah satu kandungan nutrisi dalam makanan yang juga merupakan sumber utama energi bagi tubuh. Karbohidrat dapat diperoleh dari berbagai macam makanan, umumnya yang memiliki rasa manis.

Karbohidrat dapat digolongkan ke dalam tiga jenis, yaitu pati, gula, dan serat. Pati adalah rantai gula kecil yang apabila dipecahkan akan menghasilkan energi. Sementara gula termasuk karbohidrat sederhana dengan sifat mudah dicerna oleh tubuh. Selanjutnya, serat bersifat tidak memberikan kalori.

Makanan yang Mengandung Karbohidrat

Berikut ini adalah contoh makanan yang mengandung karbohidrat, diantaranya sebagai berikut:

  1. Beras

Beras adalah bahan makanan yang berasal dari tumbuhan padi. Jika dimasak, beras dikenal sebagai nasi yaitu makanan pokok bagi kebanyakan orang di Indonesia. Karbohidrat yang terkandung di dalam beras sekitar 27 gram, sedangkan ketika dimasak kandungan karbohidrat menjadi 40,6 gram.

Terdapat banyak macam beras, berdasarkan warnanya ada beras yang berwarna putih dan merah. Beras merah mengandung karbohidrat yang lebih rendah daripada beras putih per sajian makanan, yaitu sekitar 38 gram pada setengah piring nasi. Oleh karena itu, beras merah banyak direkomendasikan untuk dikonsumsi orang yang sedang diet.

  1. Kentang

Kentang juga dikenal sebagai penghasil karbohidrat yang tinggi yaitu 31 gram dalam satu cangkir saat direbus. Kentang yang juga merupakan tumbbuhan kelas umbi-umbian mengandung karbohidrat dalam bentuk pati. Berdasarkan cara mengolahnya, kandungan karbohidrat pada kentang dapat berubah-ubah yaitu sekitar 27-35% karbohidrat.

Kentang juga mengandung banyak nutrisi lain yang berguna bagi tubuh selain karbohidrat. Salah satunya adalah kalium, kentang cukup kaya akan kandungan kalium. Beberapa kandungan lainnya yaitu, vitamin C, vitamin B6, serat, dan zat besi. Kentang dapat menjadi satu alternatif makanan pokok karena memiliki efek yang mengenyangkan bagi tubuh.

  1. Roti

Roti merupakan salah satu makanan pengganti nasi sebagai sumber energi. Roti memiliki kandungan vitamin, mineral, serat, dan juga karbohidrat. Akan tetapi serat yang terkandung dalam roti cukup rendah kolesterol dan lemak.

Seperti halnya nasi, roti juga terdiri dari beberapa macam, ada roti putih dan cokelat. Roti putih memiliki kandungan karbohdrat yang lebih tinggi daripada roti cokelat. Dalam kondisi membutuhkan energi,  roti putih cocok dijadikan sebagai pilihan. Namun ketika roti hanya untuk dikonsumsi pada saat senggang, lebih baik memakan roti cokelat agar kadarkarbohidrat yang dikonsumsi pada satu hari tidak melebihi batas konsumsi.

  1. Pisang

Pisang merupakan piramida makanan yang termasuk ke dalam buah-buahan. Pisang kaya akan kandungan serat, potasium, kalium, dan banyak vitamin. Kandungan yang juga penting pada pisang adalah karbohidrat, efek lain karbohidrat pada pisang yaitu membuat lebih mudah kenyang ketika mengonsumsinya.

Dalam satu buah pisang kira-kira terkandung 24 gram karbohidrat. Banyak orang menyarankan pisang untuk dimakan sehari-hari karena kandungan serat dari pisang dapat membantu melancarkan pencernaan. Selain itu ketika memakan pisang, akan timbul efek mengenyangkan meskipun pisang bukan makanan pokok yang biasa dimakan.

  1. Sereal

Produk sereal biasanya ditemukan dengan banyak jenis di supermarket. Kandungan karbohidrat di dalam sereal mencapai 98% pada satu mangkuk sajian. Banyak orang yang mengonsumsi sereal pada pagi hari, karena dengan kandungan karbohidrat sebanyak itu sereal dapat memberikan bekal energi yang cukup untuk berkegiatan.

Selain kandungan karbohidrat, sereal mengandung banyak vitamin, serat, protein, dan zat besi. Kandungan pada sajian sereal buatan akan lebih sedikit jika dibandingkan dengan sereal kemasan. Oleh karena itu, sereal kemasan banyak laku di pasaran sebagai alternatif makanan pokok. Sereal yang banyak dikenal yaitu yang terbuat dari gandum dan oat, walaupun sebenarnya masih banyak jenis sereal lain yang dapat kita temui.

  1. Pasta

Jika di Indonesia menu utama makanan yang harus selalu tersedia adalah nasi. Di Eropa pasta merupakan menu utama pada setiap sajian makanan yang harus dikonsumsi. Pasta mengandung karbohidrat yang tinggi dan akan mengenyangkan bila dikonsumsi.

Hidangan pasta dapat disajikan dengan tambahan bahan makanan lain seperti daging, dan sayuran. Jadi, memungkinkan ketika memakan satu porsi pasta, nutrisi yang diserap akan lebih banyak. Satu mangkuk sajian spaghetti mengandung setidaknya 97 gram karbohidrat. Sementara pasta yang original mengandung 31 gram karbohidrat di setiap porsinya.

  1. Ubi Jalar

Ubi jalar, tumbuhan dari kelas umbi-umbian dapat menyediakan jumlah karbohidrat yang tinggi untuk menghasilkan energi. Setiap 8 ons ubi jalar mengandung 55 gram karbohidrat dan 240 kalori. Ubi jalar juga terkenal rendah sodium dan sangat rendah kandungan lemak jenuh serta kolesterol.

Tumbuhan umbi lainnya yang juga mengandung banyak karbohidrat adalah singkong. Singkong mengandung karbohidrat sebanyak 16-17%. Sama seperti memakan beras merah, singkong memberikan rasa kenyang walaupun dikonsumsi dalam jumlah yang sedikit. Pada ubi jalar dan singkong mengandung sumber serat yang baik, vitamin B5, kalium, vitamin A, vitamin C, dan mangan.

  1. Kacang-kacangan

Makanan yang berasal dari tumbuhan kacang-kacangan mengandung lebih banyak protein daripada jenis tumbuhan lain. Selain kaya protein, kacang-kacangan mengandung karbohidrat kompleks, asam lemak omega 3 serta banyak vitamin dan mineral.

Kacang-kacangan juga mengandung serat yang tinggi untuk membantu pencernaan dan menjaga berat badan agar selalu sehat. Jenis kacang yang mengandung banyak protein diantaranya kacang polong, kacang kedelai, kacang merah, dan kacang pinto.

  1. Putih Telur

Telur memiliki dua bagian, yaitu bagian putih dan kuning. Putih telur mengandung protein yang tinggi dan juga karbohidrat yang tinggi. Karbohidrat yang terkandung dalam putih telur berfungsi untuk menghasilkan massa otot pada tubuh. Putih telur juga mengandung selenium, riboflavin yang rendah lemak jenuh dan kolesterol.

  1. Biji-bijian

Hampir seluruh biji-bijian adalah sumber karbohidrat yang kompleks dan mengandung serat makanan yang tinggi. Di setiap biji-bijian terkandung endosperma yang memberikan nutrisi dan senyawa yang berbeda-beda untuk menjaga kesehatan. Beberapa jenis biji-bijian yang mengandung karbohidrat yaitu beras, jagung, gandum, dan barley.

  1. Buah-buahan Kering

Buah-buahan yang kering seperti plum, kismis, dan kurma mengandung karbohidrat dengan serat dan vitamin yang baik bagi tubuh. Satu per empat cangkir kismis mengandung 45 gram karbohidrat, sementara buah plum dapat mencapai kandungan 88% karohidrat.Buah-buahan kering berperan bagi orang-orang yang sedang menurunkan berat badan karena memiliki efek mengenyangkan dan kalori yang rendah.

  1. Susu

Susu adalah salah satu minuman yang mengandung karbohidrat tinggi. Dalam mengonsumsi susu, banyak disarankan untuk mengonsumsi susu rendah lemak. Karena akan lebih menyehatkan dan menghindari tubuh dari kolesterol jahat.

Selain karbohidrat, susu juga dikenal kaya dengan kandungan protein, mineral, magnesium, kalsium, dan vitamin. Maka dari itu, pada anak-anak susu menjadi asupan yang penting untuk pertumbuhan. Kandungan kompleks yang ada di dalam susu juga dapat mengurangi osteoporosis, membantu menurunkan lemak pada tubuh, dan juga menjaga kesehatan pada jantung serta saraf.

Itulah contoh-contoh makanan yang mengandung karbohidrat. Makanan-makanan yang telah disebutkan di atas, secara umum dapat memberikan efek kenyang saat dikonsumsi karena adanya kandungan karbohidrat. Dalam sehari-hari, kita dapat mengonsumsi satu atau beberapa makanan yang mengandung karbohidrat sekaligus.

Manfaat makanan tersebut, dapat dikombinasikan dengan makanan lain sehingga nutrisi yang diperoleh oleh tubuh lebih banyak dan kompleks. Walaupun demikian, dalam satu hari kandungan makanan baik karbohidrat maupun yang lain haruslah dikonsumsi secara bijak sesuai kebutuhan.

Kelebihan dari karbohidrat akan menyebabkan obesitas atau berat badan berlebih pada tubuh. Sementara jika asupan karbohidrat kurang, tubuh tidak akan memiliki cukup energi untuk melakukan aktivitas. Maka, walaupun banyak terdapat jenis makanan yang dapat dikonsumsi. Memerhatikan kandungan dan batas konsumsi nutrisi menjadi penting agar tubuh selalu sehat dan terhindar dari kelainan bahkan penyakit yang dapat menyerang tubuh manusia.

Gambar Gravatar
Niken Triana Putri adalah Salah satu Mahasiswi Jurusan Ilmu Pengetahuan Alam di Kampus Islam Negeri yang ada di Jakarta. Saat ini selain menyelsaikan tugas akhir juga sibuk menulis di website gurusains.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *