Wilayah kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Ibu kotanya adalah salah satu Kecamatan Parigi. Kabupaten Pangandaran memiliki luas wilayah sekira 1.011,04 km. Kabupaten Pangandaran berbatasan dengan Kabupaten Ciamis di sebelah utara, Kabupaten Cilacap (Provinsi Jawa Tengah) di sebelah timur, Samudra Hindia di sebelah selatan, serta Kabupaten Tasikmalaya di sebelah barat.
Kabupaten Pangandaran terletak di bagian ujung tenggara dari wilayah Provinsi Jawa Barat yang berbatasan langsung dengan Provinsi Jawa Tengah di sebelah timur. Kabupaten ini merupakan pemekaran dari Kabupaten Ciamis.
Kabupaten Pangandaran memiliki 10 kecamatan dan 93 desa. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 406.898 jiwa dengan luas wilayah 1.010,00 km2 dan sebaran penduduk 403 jiwa/km2. Jumlah penduduk menurut jenis kelamin pada tahun 2014, perempuan berjumlah 212.022 jiwa dan laki-laki berjumlah 210.564 jiwa.
Kabupaten Pangandaran
Geografis wilayah Kabupaten Pangandaran berada pada 108°30’ sampai dengan 108°40’ Bujur Timur dan7°40’20” sampai dengan 7050’20’’ Lintang Selatan. Dilihat di peta Jawa Barat, Kabupaten Pangandaran terletak paling tenggara. Luas wilayah Kabupaten Pangandaran secara keseluruhan mencapai 101.092 Ha dan terbagi dalam sepuluh kecamatan.Wilayah selatan Kabupaten Pangandaran berbatasan langsung dengan garis pantai samudera Indonesia yang membentang di 6 kecamatan dengan panjang garis pantai mencapai 91 km.
Berdasarkan perhitungan garis lurus, jarak Kabupaten Pangandaran dengan ibukota provinsi Jawa Barat Kota Bandung adalah 211 kilometer. Kota yang paling terdekat dengan Kabupaten Pangandaran adalah Kota Banjar dengan jarak 84 kilometer. Sedangkan jarak dengan kota paling utara di Jawa Barat adalah Kota Cirebon sejauh 193 kilometer.
Persawahan di Kabupaten Pangandaran sebagian besar masih mengandalkan air hujan yang dapat dilihat dari area persawahan terluas adalah sawah tadah hujan. Begitu pula untuk yang sudah irigasi, sebagian besar sawah yang telah irigasi merupakan irigasi teknis disusul irigasi desa non PU. Kabupaten Pangandaran cukup potensial untuk pariwisata.
Pantai Pangandaran sudah dikenal sebagai destinasi wisata yang menarik wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Selain pantai Pangandaran terdapat Grandcanyon Batukaras di kecamatan Cijulang. Pantai Batu Hiu di Kecamatan Parigi. Dengan batas-batas wilayah sebagai berikut;
- Sebelah Barat : Kabupaten Tasikmalaya
- Sebelah Selatan : Samudera Hindia
- Sebelah Timur : Kabupaten Cilacap
- Sebelah Utara : Kabupaten Ciamis
Wilayah administratif Kabupaten Pangandaran terbagi menjadi 10 Kecamatan dengan luas Kabupaten
seluas 101.092 Ha
Adapun dalam sejarahnya Kabupaten Pangandaran merupakan pemekaran dari Kabupaten Ciamis. Nama “Pangandaran” memiliki tiga makna yaitu:
- Andar/ Andar-andar:dalam bahasa Sunda berarti “pelancong” atau “pendatang,” mengacu pada
nelayan yang membuka daerah tersebut. - Pangan + daharan: bermakna “tempat mencari nafkah,” merujuk pada aktivitas melaut nelayan setempat.
Folklor setempat menyatakan Pangandaran terbentuk saat nelayan Suku Sunda membuka Desa Pananjung dan meyakini mudah mendapatkan ikan di area tersebut karena tenangnya gelombang laut. Seiring waktu, nelayan mulai menetap dan membangun perkampungan yang dinamakan “Pangandaran.”
Kehidupan Sosial dan Budaya di Kabupaten Pangandaran
Pananjung pernah menjadi pusat Kerajaan Pananjung, sezaman dengan Kerajaan Galuh Pangauban pada abad ke-14 M. Namun, kerajaan ini hancur akibat serangan perompak. Di masa Hindia Belanda, Pangandaran merupakan bagian dari Kabupaten Sukapura.
Pelestarian Alam Kabupaten Pangandaran
Pada tahun 1922, Pananjung ditetapkan sebagai taman baru, dan pada tahun 1934 menjadi suaka alam dengan luas 530 ha untuk melindungi keanekaragaman hayati. Statusnya berubah menjadi cagar alam pada tahun 1961 setelah penemuan Rafflesia patma.
Wisata dan Rekreasi di Kabupaten Pangandaran
Dengan meningkatnya kebutuhan tempat rekreasi, Pangandaran dikenal sebagai destinasi wisata, terutama pantainya yang telah menjadi populer sejak pertengahan abad ke-20. Kabupaten Pangandaran, dengan kekayaan alam dan budayanya, terus berkembang sebagai tempat yang penting baik secara ekonomi maupun pariwisata di Jawa Barat.
Kabupaten Pangandaran resmi terbentuk pada 20 April 2012,Undang-undang nomor 21 tahun 2012 mendasari lahirnya kabupaten baru (DOB) yang ditandatangani oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 16 November tahun 2012.
Kemudian diundangkan oleh Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsudin pada tanggal 17 November tahun 2012, maka Pangandaran resmi menjadi Kabupaten di Provinsi Jawa Barat. Dalam UU No. 21/2012 disebutkan, Kabupaten Pangandaran berasal dari sebagian wilayah Kabupaten Ciamis, yang terdiri dari : Kecamatan Parigi, Kecamatan Cijulang, Kecamatan Cimerak, Kecamatan Cigugur, Kecamatan Langkaplancar, Kecamatan Mangunjaya, Kecamatan Padaherang, Kecamatan Kalipucang, Kecamatan Pangandaran dan Kecamatan Sidamulih.
Ibu Kota Kabupaten Pangandaran berkedudukan di Kecamatan Parigi.melalui pemekaran dari Kabupaten Ciamis. Namun, sebagai daerah dengan sejarah panjang, istilah “Pangandaran” dan pembentukan komunitasnya berasal dari periode yang lebih awal, dengan akar budaya dan sejarah yang bisa ditelusuri kembali ke zaman kerajaan, seperti Kerajaan Pananjung yang eksis sekitar abad ke-14 M.
Pendapatan warga Pangandaran sangat bergantung pada kombinasi sektor pertanian, perikanan, pariwisata, dan perdagangan. Diversifikasi sumber pendapatan sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di tengah tantangan yang dihadapi oleh sektor-sektor tersebut.
UMK di Kabupaten Pangandaran
UMK Kabupaten Pangandaran 2024 ditetapkan dengan kenaikan sebesar 3.36%, dari Rp 2.018.389,00 pada tahun 2023 menjadi Rp 2.086.126,00 pada tahun 2024. Kenaikan ini setara dengan Rp 67.737,00 dan ditetapkan berdasarkan nilai Alfa 0,2, sesuai dengan ketentuan dalam PP 51 Tahun 2023.
Pastinya pada Tahun 2025 Kabupaten Pangandaran memiliki Upah Minimum Kabupaten atau UMK sekitar 2.221.724.
Contoh Perusahaan di Kabupaten Pangandaran
Untuk beberapa contoh dari adanya perusahaan wilayah Kabupaten Pangandaran, antara lain;
- PT MBI Pangandaran
- PT Pinus Merah Abadi Parigi
- Perum Perhutani Pangandaran
Itulah saja penjelasan yang bisa dibagikan tentang adanya UMK di Kabupaten Pangandaran Provinsi Jawa Barat. Semoga dapat berguna serta bermanfaat bagi kalian semuanya yang sedang membutuhkan referensinya.